Jagat, Cara Warga Karang Tengah Dieng Lestarikan Telaga Merdada
Advertisement
Harianjogja.com, BANJARNEGARA—Masyarakat Karang Tengah, Batur, Banjarnegara, Jawa Tengah membersihkan Telaga Merdada dari eceng gondok dan rumput liar. Acara bertajuk Jagat alias Jaga Telaga ini melibatkan sekitar 40 warga dari berbagai usia.
Inisiator Jagat, Syamsudin, mengatakan selama sembilan bulan terakhir, Telaga Merdada yang masuk Kawasan Dataran Tinggi Dieng tersebut mulai tertutup oleh eceng gondok dan rumput liar. Pertumbuhan kedua tanaman itu cukup cepat. Sudah tiga bulan terakhir, eceng gondok dan rumput nyaris menutupi total permukaan telaga seluas 25 hektare tersebut.
Advertisement
Dampaknya, air yang biasanya untuk kegiatan warga tidak mengalir secara maksimal. Dalam kondisi normal, air akan meluap di kala hujan. Aliran air juga lancar, tidak tersendat eceng gondok ataupun rumput liar.
“Sejak Telaga Merdada tertutup eceng gondok, aliran air tidak lancar. Air dari telaga tersebut biasanya untuk irigasi pertanian serta kegiatan warga seperti mencuci atau mandi. Namun air tidak digunakan untuk minum karena kurang layak konsumsi,” kata Syamsudin, Kamis (27/6/2024).
Telaga Merdada merupakan telaga terluas di Kawasan Wisata Dieng. Di samping untuk urusan pengairan pertanian dan kegiatan sehari-hari warga, tidak jarang wisatawan berkunjung ke sekitar telaga ini. Dengan kawasan yang semakin bersih, warga sekitar berharap kelestarian airnya juga terjaga.
“Minggu ini merupakan kegiatan pertama Jagat di Telaga Merdada. Rencananya ke depan seminggu sekali warga Karangtengah membersihkan Telaga Merdada,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Prakiraan Cuaca BMKG Jumat 22 November 2024: DIY Hujan Ringan Siang hingga Malam
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement