Advertisement
Longsor di Temanggung Mengancam Jalan Nasional

Advertisement
Harianjogja.com, TEMANGGUNG—Penanganan tebing longsor Sungai Galeh yang mengancam jalan nasional yang menghubungkan Temanggung dengan Wonosobo akan dikerjakan bersama-sama, antara kabupaten, provinsi dan pusat.
"Tanah longsor di Catgawen Parakan adalah asetnya jalan nasional, kemudian penyebabnya adalah banjir di Sungai Galeh ," kata Kepada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Temanggung Hendy Wahyu Noerhidayat di Temanggung, Kamis (20/3/2025).
Advertisement
Ia menyampaikan pihaknya sudah berkoordinasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Serayu Opak yang menangani sungai tersebut. "Terkait dengan penanganannya nanti memang akan di perkuatan tebing berupa steet sheet pile [SSP] oleh BBWS Serayu Opak, tetapi sekarang prosesnya baru pengiriman sehingga mungkin setelah Lebaran baru bisa dieksekusi," katanya.
Tak hanya itu, Â sudah berkoordinasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Serayu Opak yang menangani sungai tersebut.
"Terkait dengan penanganannya nanti memang akan di perkuatan tebing berupa steet sheet pile (SSP) oleh BBWS Serayu Opak, tetapi sekarang prosesnya baru pengiriman sehingga mungkin setelah Lebaran baru bisa dieksekusi," katanya.
BACA JUGA: Paruh Pertama Permainan, Timnas Indonesia Tertinggal 3-0 Melawan Australia
Menurut Hendy, sebelum Lebaran ini memang berusaha untuk penanganan sementara saja, nanti sambil nunggu ada SSP.
"Ada yang menyediakan terpalnya, kantong pasir, ada yang menyediakan tenaganya, ada yang menyediakan pasir dan dam truk, sudah pembagian tugas semua. Sudah dua hari ini kami melaksanakan penanganan sementara di sana," katanya.
Ia berharap, selama arus mudik Lebaran kondisinya tetap aman sehingga jalan nasional tersebut tetap berfungsi dengan baik.
Tebing sungai yang longsor tersebut tinggal sekitar lima meter sudah merupakan jalan yang menghubungkan Temanggung dengan Wonosobo, Jawa Tengah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Perjalanan KRL Jogja Solo Ditambah Selama Libur Lebaran 2025
Advertisement

Menikmati Keindahan Danau Baikal di Siberia Tenggara, Tertua di Bumi Berusia 25 Juta Tahun
Advertisement
Advertisement
Advertisement