Advertisement
Kemarau Basah, Petani Tembakau Temanggung Tetap Semangat Menanam

Advertisement
Harianjogja.com, TEMANGGUNG—Minat petani Temanggung, Jawa Tengah untuk menanam tembakau tetap tinggi, meski kondisi kemarau basah.
Kepala Bidang Hortikultura dan Perkebunan, Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan Kabupaten Temanggung Sumarno di Temanggung, Minggu, menyampaikan luas lahan tanaman tembakau di Kabupaten Temanggung pada masa tanam 2025 diperkirakan mencapai sekitar 14.000 hektare.
Advertisement
"Kondisi kemarau basah tahun ini tidak berpengaruh terhadap minat petani untuk tetap menanam tembakau, yang sudah menjadi tradisi petani di Kabupaten Temanggung," katanya, Minggu (20/4/2025).
Ia menuturkan meskipun setiap tahunnya luas tanam tembakau menurun, dan diperkirakan tahun ini mencapai 14.000 hektare yang tersebar di lereng Gunung Sumbing, Sindoro dan Prahu, serta areal persawahan.
BACA JUGA: Anggur Membantu Menjaga Kesehatan Jantung
Ia mengatakan, untuk petani di lereng gunung saat ini sudah mulai menanam tembakau, meskipun belum semuanya menanam tembakau.
"Untuk benih yang ditanam adalah benih kemloko 1, 2, 3, 4, 5, 6,7 dan kemloko 8. Untuk di lereng gunung itu kebanyakan benih kemloko 1 yang ditanam, daunnya kecil-kecil. Sedangkan tanaman tembakau di lahan sawah ditanam paling akhir karena umurnya lebih pendek dibanding tanaman tembakau di kawasan lereng gunung," katanya.
Ia mengatakan, tanaman tembakau merupakan salah satu komoditas unggulan bagi petani di Kabupaten Temanggung. Selama ini tembakau Temanggung dijadikan bahan baku rokok kretek.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Layanan SIM Keliling di Kulonprogo Hari Ini 22 April 2025, Ini Jadwal dan Lokasinya
Advertisement
Advertisement
Advertisement