Advertisement
Dilepas Bupati, 3 Tim SSB Sano Magelang Siap Berlaga di IGC 2025

Advertisement
Harianjogja.com, MAGELANG—Bupati Magelang Grengseng Pamuji melepas kontingen Sekolah Sepak Bola (SSB) Sano Football Academy kelompok usia U-10 dan U-12 yang akan berlaga dalam Turnamen Sepak Bola Nasional Series Indonesia Grassroots Championship (IGC) di Solo.
IGC 2025 akan diselenggarakan 25 - 27 Juli di lapangan Kota Barat Solo. Sebanyak 16 tim perkelompok usia yang akan berlaga dalam turnamen tersebut, dari berbagai daerah di Indonesia.
Advertisement
Pelepasan kontingen Magelang ini digelar di Pendopo Merapi, Rumah Dinas Bupati Magelang, Jumat (25/7/2025).
Bupati Magelang, Grengseng Pamuji mengatakan Pemkab Magelang akan men-support penuh melalui Disdikpora untuk pembinaan atlet-atlet muda ke depan. Ia juga berpesan agar anak-anak tidak terlalu dibebani dengan prestasi.
"Pesan saya, jangan pernah terbebani, lakukan yang terbaik dan tidak usah mikir hasilnya seperti apa, pastikan setiap atlet yang turun pada kondisi fit dan siap memberikan yang terbaik. Hasil bukan urusan kita. Pemkab Magelang tidak akan memberikan target. Anak-anak sudah terdidik dan terlatih dan terarah dalam pembinaannya, kami atas nama Pemkab Magelang sudah mengucapkan terima kasih. Ini luar biasa," kata Bupati.
Ia juga berpesan agar manajemen SSB Sano agar jangan terlalu menarget anak-anak dengan target prestasi yang terlalu tinggi, tetapi lebih fokus pada pembinaan. Anak-anak saat ini masih di usia perkembangan dan ke depan, Bupati yakin pasti akan muncul jadi atlet-atlet yang bisa tampil di tingkat nasional dan internasional.
Pemilik SSB Sano Football Academy, Joko Kristianto menjelaskan IGC adalah ajang tahunan bertaraf internasional yang mempertemukan tim-tim terbaik dari seluruh Indonesia. Kompetisi ini dengan sistem berjenjang yang berpeluang mengantarkan pemain ke level internasional, serta menjadi wadah pengembangan pemain muda untuk menembus akademi profesional di masa depan.
"Peserta IGC disaring dari liga-liga regional, termasuk Magelang dan sekitarnya. Dari sana, dipilih 16 tim terbaik yang akan tampil di tingkat nasional. Tahun ini final digelar di Solo, dan tim juara nasional akan melaju ke ajang internasional yang rencananya digelar di Thailand atau Malaysia," jelasnya.
BACA JUGA:Â Peredaran Pupuk Palsu Diungkap Mentan, Potensi Kerugian Petani Rp3,2 Triliun
Dalam turnamen ini, SSB Sano Football Academy akan mengirimkan total 40 pemain yang terbagi dalam dua kategori usia, yaitu usia 10 (satu tim) dan usia 12 (dua tim). Setiap tim terdiri dari 13 - 14 pemain. Sebelum pemberangkatan ini, anak-anak sudah dipersiapkan secara intensif melalui training camp (TC) selama tiga hari untuk latihan dan penguatan kekompakan tim.
"Kami fokus membangun chemistry antar pemain. Mereka bukan hanya berlatih, tapi juga membentuk kebersamaan yang kuat. Itu penting, karena kekompakan menentukan performa di lapangan," ujarnya.
Sano S11 nama tim bentukan akademi ini merupakan hasil kolaborasi anak-anak berbakat dari berbagai daerah, termasuk dari SSB kecil yang minim fasilitas, namun kaya potensi. Melalui pendekatan dan komunikasi yang baik, anak-anak ini dihimpun untuk berlatih dan berlaga bersama.
"IGC bukan sekadar kompetisi. Ini adalah langkah awal bagi masa depan sepak bola Indonesia jika akar rumput dibina dengan serius," pungkas Joko.
Ia berharap dengan doa dan dukungan penuh dari masyarakat, kontingen dari Kabupaten Magelang dapat membawa pulang prestasi dan pengalaman berharga demi kemajuan sepak bola daerah dan nasional.
SSB Sano Football Academy yang baru berdiri satu tahun di Jogonegoro Kalinegoro Mertoyudan ini sudah berhasil mengumpulkan 36 piala, tiga di antaranya adalah tingkat nasional. Atlet mereka berjumlah 35 anak yang berasal dari wilayah Magelang dan sekitarnya. Mereka mengikuti latihan tiga kali sepekan dan di luar jadwal tersebut, mereka juga selalu ada latihan mandiri bersama wali masing-masing yang disetorkan dalam bentuk video.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

2 Murid MAN 1 Jogja Raih Medali Perak Olimpiade Robotik Internasional
Advertisement

Agenda Wisata di Jogja Pekan Ini, 26-31 Juli 2025, Bantul Creative Expo, Jogja International Kite Festival hingga Tour de Merapi 2025
Advertisement
Advertisement
Advertisement