Advertisement
Pengelolaan Uang Digital Dirersmikan di Pasar Kranggan Temanggung

Advertisement
Harianjogja.com, TEMANGGUNG - Dinas Koperasi, UMKM, dan Perdagangan Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah meresmikan pengelolaan uang digital bagi para pedagang di Pasar Kranggan.
"Terkait dengan launching dengan perusahaan teknologi keuangan mikro Amartha, hari ini dilakukan di Pasar Kranggan," kata Kepala Dinas Koperasi, UMKM, dan Perdagangan Temanggung, Entargo Yutri Wardono, Rabu (28/8/2025)
Advertisement
Ia menyampaikan, khusus bagi para pedagang Pasar Kranggan dengan harapan nantinya Amartha bisa mendampingi , bermitra dengan para pedagang dan kegiatan pengelolaan keuangan secara digital.
"Nantinya teman-teman pedagang pasar ini bertransaksi , menyimpan uang , meminjam, melalui aplikasinya Amartha," katanya.
Ia berharap, dengan adanya pemanfaatan teknologi digital ini nanti tidak ada edaran uang secara cash sehingga aman dan tidak terjadi kebocoran.
BACA JUGA: Cegah Dampak Kemarau, Temanggung Bangun Sumur di Wilayah Kekeringan
Chief Funding Officer Amartha Julie Fauzie menyampaikan Amartha mendorong digitalisasi dan literasi UMKM di Pasar Kranggan melalui ekosistem AmarthaFin
Ia menuturkan, program pemberdayaan digitalisasi pasar tradisional Amartha sebagai komitmen meningkatkan kesejahteraan pengusaha kecil dan mikro di wilayah, khususnya di pusat kegiatan ekonomi rakyat.
Menurut dia, Amartha mewujudkan upaya ini melalui literasi keuangan digital dan kolaborasi komunitas, mendorong perekonomian Indonesia tumbuh nyata dari akar rumput.
Amartha merupakan perusahaan teknologi yang memiliki misi mewujudkan kesejahteraan bersama lewat pembangunan infrastruktur keuangan digital bagi ekonomi akar rumput.
Ia menuturkan sejak didirikan pada 2010, Amartha telah menyalurkan pembiayaan produktif sebesar Rp35 triliun kepada 3,3 juta UMKM yang dijalankan oleh perempuan, yang tersebar di lebih dari 50.000 desa di Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Ratusan Penderita HIV AIDS Rutin Berobat di Gunungkidul
Advertisement

Kebun Bunga Lor JEC Jadi Destinasi Wisata Baru di Banguntapan Bantul
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement