Advertisement

Temanggung Punya Tradisi Petik Kopi Gemawang, Disbud: Bisa Masuk Kalender Pariwisata

Newswire
Kamis, 27 Juni 2024 - 22:17 WIB
Maya Herawati
Temanggung Punya Tradisi Petik Kopi Gemawang, Disbud: Bisa Masuk Kalender Pariwisata Kirab Petik Kopi Gemawang. Antara - Heru Suyitno

Advertisement

Harianjogja.com, TEMANGGUNG—Kegiatan Petik Kopi Gemawang yang berlangsung setiap tahun di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah bakal dimasukkan ke Kalender Pariwisata Temanggung oleh Dinas Kebudayaan.

"Terkait dengan agenda Petik Kopi Gemawang bisa kita jadikan 'event' tahunan Kalender Pariwisata Kabupaten Temanggung," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Temanggung Hendra Sumaryana di Temanggung, Kamis (27/6/2024).

Advertisement

Kegiatan Festival Petik Kopi Gemawang berlangsung selama dua hari, mulai Rabu (26/6) hingga Kamis (27/6/2024).

"Bisa kita jadikan agenda tahunan masuk kalender pariwisata di mana kita kenalkan kepada masyarakat luas, regional maupun nasional kita punya agenda petik kopi merah," katanya.

Ia menyampaikan kegiatan ini bisa dijual untuk pariwisata, yang pertama memang tidak semua daerah mempunyai kegiatan festival petik kopi merah. "Tidak semua daerah ada kegiatan seperti ini, spesifik milik Temanggung," katanya.

BACA JUGA: Polresta Jogja Tangkap Delapan Tersangka Kasus Narkoba

Menurut dia, sekarang harga kopi juga naik sehingga dapat menjadi daya tarik wisata. "Dalam festival ini kita sinergikan dengan kebudayaan lokal yang ada di Kecamatan Gemawang, ada beberapa penampil kebudayaan yang kita ambilkan dari desa-desa, sehingga masyarakat bisa lebih paham dan lebih memperkenalkan kebudayaannya dan kita sinergikan dengan UMKM lokal yang ada di sini," katanya.

Kepala Desa Gemawang Musiran menyampaikan tahun ini sudah keempat kalinya kegiatan festival petik kopi Gemawang dilakukan.

"Alhamdulillah harga kopi pada panen tahun ini juga bagus. Harga kopi gelondong saat ini Rp17.000 per kilogram," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Tempat Pengolahan Sampah Terpadu Gunakan Tanah Kas Desa, Lurah Donokerto Akui Sudah Urus Izin ke Gubernur

Sleman
| Minggu, 30 Juni 2024, 15:27 WIB

Advertisement

alt

Mau Main Biliar Tetapi Tak Mau Keganggu Asap Rokok dan Vape, Coba ke Mille Billiards Saja

Wisata
| Rabu, 26 Juni 2024, 21:37 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement