Event Magelang Tempo Doeloe Dijadikan Magnet untuk Wisatawan
Advertisement
Harianjogja.com, MAGELANG—Pameran Magelang Tempo Doeloe dimanfaatkan Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Kota Magelang untuk menarik wisatawan datang ke daerah itu.
"Untuk menghadirkan suasana tempo dulu yang dikemas dalam bentuk unik dan menarik agar dapat mendatangkan wisatawan ke Kota Magelang, kemudian mendorong industri pariwisata lokal, serta menjadi wadah apresiasi bagi para pelaku seni dan budaya lokal dan luar Kota Magelang," kata Kepala Disporapar Kota Magelang Sarwo Imam Santosa dalam rilis Bagian Prokompim Pemkot Magelang di Magelang, Senin, (22/7/2024).
Advertisement
Pada acara dengan tema Centrum Van Industrie di Alun-Alun Kota Magelang selama 19-21 Juli 2024 itu, disajikan melalui berbagai gerai, antara lain berbagai ornamen serta produk masa lampau dan kuliner tradisional, sedangkan di panggung utama digelar beberapa pementasan kesenian.
Ia menyebut persiapan kegiatan itu sejak sekitar dua bulan terakhir bekerja sama dengan beberapa komunitas.
Selama acara, masyarakat berasal dari berbagai tempat di daerah itu dan luar kota mengunjungi berbagai gerai dan menonton pementasan kesenian.
Wali Kota Magelang Muchamad Nur Aziz memberikan apresiasi kepada semua pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan acara tersebut.
Ia mengharapkan Magelang Tempo Doeloe menjadi agenda rutin sehingga menambah daya tarik masyarakat, khususnya dari luar daerah, untuk berwisata ke Kota Magelang.
BACA JUGA: Penambangan Ilegal di DIY 32 Titik, Pemda DIY Segera Terapkan Aturan Baru Lebih Ketat
"Harapannya akan menjadi agenda tahunan yang bisa dilakukan secara rutin dengan tema berbeda," kata dia.
Ketua Panitia Penyelenggara Magelang Tempo Doeloe Tahun 2024 Andritopo menjelaskan kegiatan tersebut berlangsung sejak 2006 dirintis komunitas Sepeda Tua VOC Kota Magelang.
Seiring berjalan waktu, katanya, banyak komunitas lainnya di daerah setempat terlibat untuk menyemarakkan dan menyukseskan.
“Magelang Tempo Doeloe adalah sajian sejarah yang dikemas secara artistik, tema kali ini artinya Magelang sebagai pusat industri," ucapnya.
Pada acara Magelang Tempo Doeloe tahun ini, terdapat 14 komunitas tergabung, beberapa di antaranya Jelajah Sepeda Toea dan Kota Toea, Bincang Sejarah, Djadjanan Rakyat, dan Bursa Lawasan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Spanduk Tolak Politik Uang Ramai di Sleman Jelang Pilkada 2024
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement