Advertisement

Promo Desember

Musim Tanam Tembakau Temanggung, Areal Tanaman Mencapai Sembilan Ribu Hektare

Newswire
Sabtu, 22 Juni 2024 - 21:17 WIB
Maya Herawati
Musim Tanam Tembakau Temanggung, Areal Tanaman Mencapai Sembilan Ribu Hektare Petani Kabupaten Temanggung mulai bercocok tanam tembakau. Antara - Heru Suyitno\\r\\n

Advertisement

Harianjogja.com, TEMANGGUNG—Pada musim tanam tembakau hingga Mei 2024 areal tanaman di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah telah mencapai sekitar sembilan ribu hektare.

"Tetapi itu belum semua petani menanam, dan sampai saat ini masih banyak petani di kawasan Gunung Sumbing baru menanam," kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKPP) Kabupaten Temanggung Joko Budi Nuryanto di Temanggung, Sabtu (22/6/2024).

Advertisement

Ia menyebutkan, di Kabupaten Temanggung tanaman tembakau sudah ditanam di kawasan Gunung Prahu dan Gunung Sindoro. "Antara lain di Kecamatan Tretep, Wonoboyo, Ngadirejo, Parakan, dan Kledung," katanya.

BACA JUGA: Sebuah ATM di Condongcatur Sleman Dirusak, Polisi Kejar Pelaku

Kini di lahan persawahan sedang melaksanakan penanaman tembakau, termasuk di Kawasan Gunung Sumbing sampai akhir Juni 2024. "Petani di wilayah Temanggung bagian selatan biasanya penanaman tembakau paling akhir dibanding wilayah Temanggung bagian utara yang lebih dulu," katanya.

Ia memerkirakan luas lahan tanaman tembakau yang ditanam para petani hingga akhir tanam tahun ini sekitar 13.000-14.000 hektare.

Pada musim tanam tembakau 2024, DKPP Kabupaten Temanggung pada masa tanam tembakau tahun ini menyediakan bantuan gratis benih tembakau unggulan lokal sebanyak 100-120 kilogram, khususnya jenis kemloko 1, 2, 3, 4, 5 dan kemloko 6.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Jadi Korban Nuthuk Tarif Parkir di Sleman? Laporkan Saja ke Nomor Ini

Sleman
| Minggu, 22 Desember 2024, 18:07 WIB

Advertisement

alt

Kedai Rukun, Kesederhanaan Justru Jadi Andalan

Wisata
| Sabtu, 21 Desember 2024, 13:07 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement